Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tentang Kami

Menjadi pekerja di negeri ini sering kali berarti menjadi orang yang paling rajin bangun pagi, namun paling sering merasa was-was saat tanggal tua mendekat.

Kita akrab dengan deru mesin, tumpukan berkas, hingga tekanan target yang kadang tidak masuk akal. Tapi ironisnya, kita sering kali merasa asing dengan hak-hak kita sendiri. Saat aturan ketenagakerjaan berubah, kita hanya mendengarnya lewat potongan berita yang bahasanya "melangit" dan berputar-putar.

Saat urusan kontrak kerja atau pesangon jadi ruwet, kita kerap bingung harus bertanya kepada siapa tanpa merasa dihakimi atau ditakut-takuti.

"Itulah alasan mengapa Frontyer ada. Kami ingin menjadi kawan perjalanan untuk duduk bersama, menyesap kopi, dan membedah urusan kerja dengan bahasa manusia biasa."

Apa yang Kami Lakukan?

Kami percaya bahwa pengetahuan adalah bentuk pertahanan diri yang paling elegan. Di Frontyer, kami mengulas banyak hal yang mungkin selama ini dianggap "berat" atau "tabu" oleh sebagian orang:

  • Serikat Pekerja: Kami memandangnya bukan sebagai hantu yang menakutkan, melainkan sebagai wadah kolektif untuk menjaga martabat. Kami bicara soal bagaimana berorganisasi tanpa harus kehilangan nalar sehat.
  • Hubungan Industrial: Kami membedah aturan main antara pekerja dan pemberi kerja. Bukan untuk mencari siapa yang menang atau kalah, tapi untuk memastikan tidak ada hak yang tergilas dalam mesin produksi.
  • Masa Depan & Pensiun: Kami tidak ingin Anda bekerja selamanya. Kami ingin Anda bisa pulang dengan kepala tegak saat masa purna kerja tiba—dengan tabungan yang cukup, mental yang sehat, dan rencana yang matang.

Berdikari dengan Ilmu

Frontyer dikelola secara mandiri. Kami tidak berafiliasi dengan kepentingan politik mana pun, kecuali kepentingan untuk mencerdaskan para pencari nafkah. Kami ingin setiap pekerja di Indonesia tahu cara menghitung haknya sendiri, tahu cara bernegosiasi dengan elegan, dan tahu kapan harus berdiri membela diri.

Sebab, pada akhirnya, pekerjaan hanyalah bagian dari hidup. Dan hidup yang baik adalah hidup yang dijalani dengan ilmu dan martabat.

Selamat membaca, selamat belajar, dan mari menjaga barisan tetap rapi.

Salam hangat,
Redaksi Frontyer

Posting Komentar untuk "Tentang Kami"